Catatan Aku Dengan Sejuta Langkahku


Jangan mencari kesempurnaan, karena sampai kapanpun jika masih tetap bersikukuh untuk mendapatkan yang sempurna semakin dikejar akan semakin jauh. Justru bagaimana kita bisa merubah yang sederhana itu menjadi yang istimewa, karena pada dasarnya hidup itu adalah saling melengkapi, bukan saling mengungguli.
Jangan menuntut untuk mendapatkan kesempurnaan, sehingga menghiraukan orang yang tetap ada disampingmu saat susah maupun duka.

Boleh jadi sesuatu yang kamu anggap baik tetapi dihadapan Rabbmu itu tidak, boleh jadi pula sesuatu yang nampaknya buruk dihadapanmu justru baik dihadapanNya. Karena setiap sesuatu itu punya kekurangan, maka berilah ia kelengkapan apa yang ada padamu.

Karena cinta, kita hanya terlalu kagum pada perjuangan hidup orang yang dicinta, sehingga kita menghiraukan perjuangan orang yang selalu ada setiap saat disisi kita, padahal kita tidak tahu seberapa besar perjuangannya untuk dirimu.

Mungkin memang benar yang pergi itu cinta, namun yang memilih untuk tidak pergi itu adalah jodoh. Tetapi apakah yang pergi itu memiliki rasa yang sama, bahkan untuk mengucapkan kata perpisahan.

Karena kita masih terjebak oleh bayang-bayang cinta, hingga tanpa sadar menyakiti hati orang yang setiap saat selalu ada.

Karena cinta itu tentang sebuah keikhlasan, maka kita harus bisa menerima dengan ikhlas bahwa sesuatu yang kita miliki itu nyatanya bukan untuk kita. Ada yang datang hanya untuk pergi dengan hanya memberikan luka, adapula yang datang untuk menetap namun yang tuan rumah berikan suguhan adalah sebuah luka.

Bukan tentang siapa yang datang lebih dahulu untuk bertamu, tetapi tentang siapa yang datang lalu memilih untuk tidak pergi.

Sebelum yang selalu ada itu pergi untuk selamanya, ingatlah bahwa ia selalu membuatmu tertawa disaat engkau terluka. Jangan sampai karena hatimu terluka lantas engkau membaginya pula dengan luka.
@Catatan Aku dengan Sejuta Langkahku

Komentar